Badan Riset dan Inovasi Nasional
07-11-2022
12-08-2024
b227eaa7-14b7-47fc-b17a-698cd07a50b6
The water quality parameters at 23 observation points in Weda Bay were collected...
Analysis of foraminifera in geology, usually being used to find the age of rocks...
Analysis of foraminifera in geology, usually being used to find the age of rocks...
A new species of Begonia sageaensis Wiriadinata (Begoniaceae) from south of Mt. ...
The Observation on Cowries has been carried out by transect method in Halmahera ...
INFORMASI: Data berikut ini masih dalam proses pemenuhan Prinsip SDI.
Avifauna Diversity at Central Halmahera North Maluku, Indonesia
Survei burung dengan menggunakan metode titik hitung dan jaring telah dilakukan di Halmahera, Maluku Utara di empat lokasi utama yaitu Wosea, Ake Jira, Tofu Blewen dan Bokit Mekot. Sebanyak 70 spesies burung dari 32 famili dijumpai selama penelitian lapangan. Keragaman burung tertinggi ditemukan di Tofu Blewen yaitu 50 spesies (Indeks Shannon = 2.64) kemudian diikuti oleh Ake Jira (48 spesies, Indeks Shannon = 2,63), Wosea (41 spesies, Indeks Shannon = 2,54) dan Boki Mekot (37 spesies, Indeks Shannon = 2,52 ). Berdasarkan Indeks Kesamaan Jaccard, komunitas burung di Wosea jauh berbeda dibandingkan lokasi lain. Gangguan habitat dan ketinggian memperlihatkan pengaruh pada keragaman burung terutama pada jenis-jenis endemik dan terancam seperti komunitas di Wosea. Beberapa jenis burung, terutama paruh bengkok seperti Kakatua Putih, menunjukkan hubungan negatif dengan ketinggian. Zoo Indonesia, Vol. 21, No. 1. Hal. 17-31