
Badan Riset dan Inovasi Nasional
07-11-2022
12-08-2024
7941e2ee-b07a-4ac4-9615-3cd96ca0bf64
INFORMASI: Data berikut ini masih dalam proses pemenuhan Prinsip SDI.
Penambahan Virgin Coconut Oil dalam Sediaan Probiotik Lactobacillus Menggunakan Teknik Spray Drying
Probiotik Lactobacillus plantarum Mar8 merupakan bakteri hidup non patogen yang bila diasup sebagai suplemen dapat menguntungkan kesehatan, diantaranya menurunkan jumlah bakteri patogen. Salah satu alternatif untuk pengawetan kultur tersebut adalah dengan pengeringan namun viabilitasnya kurang optimal akibat adanya penguapan air sehingga terjadi kekeringan pada sel. Untuk itu dilakukan penelitian penambahan Virgin Coconut Oil (VCO) sebagai pelindung dengan berbagai konsentrasi yakni 0,5 persen, 1 persen, 2 persen dan 3 persen. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui konsentrasi VCO yang optimal sebagai penyalut dan pelindung L.plantarum sehingga menghasilkan viabilitas yang tinggi dan daya terima yang baik dalam masyarakat.Hasil penelitian menunjukkan bahwa rendemen hasil enkapsulasi dengan penyalut dekstrin dan penambahan 2 persen VCO memberikan hasil yang tertinggi yakni seberat 20,425 g (51,06 persen). Sedangkan viabilitas setelah enkapsulasi yang relatif lebih baik dari semua konsentrasi VCO yaitu pada penambahan VCO 1 persen dengan nilai log rata-rata sebesar 9,645 CFU/g. Pada penyimpanan suhu 4oC selama 2 minggu masih dapat memenuhi syarat minimum probiotik yakni 106CFU/g. Hal ini menunjukkan bahwa penambahan minyak VCO dapat digunakan sebagai bahan penyalut untuk melindungi probiotik Lactobacillus plantarum Mar8 serta memberikan informasi kepada pelaku industri bahwa pembuatan serbuk Lactobacilus dapat dilakukan dengan metoda spray-drying dan dengan penambahan VCO sebagai tambahan bahan penyalut. Prosiding Seminar Nasional Riset Pangan, Obat-obatan, dan Lingkungan untuk Kesehatan. Hal. 463-471