Persentase Pembangkit dan Instalasi Ketenagalistrikan yang Izinnya Dikeluarkan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang Memiliki Sertifikat Laik Operasi

Dataset ini menjelaskan terkait perbandingan jumlah pembangkit yang memiliki SLO (Sertifikat Laik Operasi) terhadap jumlah pembangkit yang memiliki IUPTLS (izin usaha penyediaan tenaga listrik untuk kepentingan sendiri) yang dikeluarkan oleh Pemprov DKI Jakarta pada tahun yang sama Metode Pengukuran: (Total Pembangkit yang memiliki SLO/ Total pembangkit yang memiliki IUPTLS) x 100%. Berdasarkan Peraturan Menteri ESDM Nomor 11 tahun 2021 tentang Pelaksanaan Usaha Ketenagalistrikan bahwa persyaratan SLO harus mempunyai Izin Usaha Penyediaan Tenaga Listrik untuk Kepentingan Sendiri (IUPTLS) terlebih dahulu, untuk 1 IUPTLS dapat digunakan untuk pengajuan SLO lebih dari 1 pembangkit, sehingga jumlah pembangkit yang memiliki SLO jumlahnya dapat lebih besar daripada jumlah pembangkit yang memiliki IUPTLS.