SDI Logo
Organization
Kabupaten Nias Selatan

Badan Riset dan Inovasi Nasional

Informasi Dataset

07-11-2022

13-08-2024

967794ae-617e-4909-88a2-1c3d396fb664

Dataset Serupa
Physical Performance And Protease Activity Of Skim And Whole Milk Additional Ace...

Pasteurised milk spoiled due to activity of psychrotrophic bacteria. Acetobacter...

Conservation Of Orchids The Gems Of The Tropics

Most tropical orchids originate from tropical rain forests with complex ecosyste...

Frequency of Endophytic Fungi Isolated from Dendrobium crumenatum Sw. (Pigeon or...

Endophytic microorganisms were found in orchid such as Dendrobium crumenatum Sw....

The effect of Azotobacter inoculation on shallot plants (Allium cepa) and availa...

The impact of Azotobacter inoculation on shallot plants (Allium cepa) and availa...

Leaf Anatomical Characters of Four Epiphytic Orchids of Sempu Island, East Java,...

Leaf anatomy features are important characters to support species identification...

INFORMASI: Data berikut ini masih dalam proses pemenuhan Prinsip SDI.

Self and Cross Inoculation of Papilionanthe Hookeriana and Taeniophyllum Obtusum Orchid Mycorrhiza

Terbatas

Perkecambahan secara simbiotik pada anggrek Papilionanthe hookeriana dan Taeniophyllum obtusum dilakukan dengan menginokulasi jamur mikoriza dari kedua jenis anggrek ke biji dari anggrek yang sama dan anggrek yang berbeda. Jamur mikoriza diisolasi dan ditumbuhkan pada media isolasi jamur (FIM) dan perkecambahan dilakukan pada media Oat (OM). Empat jenis jamur diisolasi dari akar P. hookeriana, tetapi hanya dua yang tergolong mikoriza anggrek dan hanya satu jenis dari T. obtusum. Ketiga jenis jamur mikoriza tersebut adalah Ceratobasidium sp. yang penampilannya pada kultur murni agak berbeda. Perkecambahan secara simbiotik pada biji dan jamur mikoriza dari jenis yang sama. menghasilkan respons yang sama. Akan tetapi inokulasi silang dari jamur mikoriza T. obtusum pada biji P. hookeriana ternyata memberi hasil yang lebih baik ditinjau dari persentase perkecambahan maupun jumlah rata-rata daun dan akarnya dan keduanya berbeda nyata pada taraf p = 0,05. Inokulasi silang sebaliknya tidak memberi hasil yang memuaskan. Bibit anggrek hasil perkecambahan secara simbiotik mempunyai peran penting dalam konservasinya di alam. Buletin Kebun Raya Indonesia, Bogor: Kebun Raya Bogor, Vol. 12 No.1, Januari 2009. Hal. 11-18

Data and Resources

Metadata

Version
Produsen Data
Email Produsen Data
Walidata
Email Walidata
Periode Data
Akses Data
Kode Daftar Data
Kode Indikator MMS
Kode Standar Data
Satuan
Ukuran
Jenis Data
Kategori
Data Prioritas
Kriteria Prioritas
Indikator Prioritas
Kode Metadata Kegiatan