Badan Riset dan Inovasi Nasional
07-11-2022
13-08-2024
833e8bb1-bc3e-4795-abdd-0eed59d84875
A Thirty one species of macro fungi which belong to phylum Basidiomycota and Asc...
Penelitian ini dilakukan dengan pengambilan sampel secara non destruktif menggun...
Earlier research have been done to know overflows of degradation fungi of phosph...
Jamur endofit telah ditemukan di hampir semua keluarga tumbuhan, yang diwakili o...
Member of Mint family (Labiatae/Lamiaceae) is about 180 genera and over 3000 spp...
INFORMASI: Data berikut ini masih dalam proses pemenuhan Prinsip SDI.
Catatan Beberapa Jamur Makro dari Pulau Enggano: Diversitas dan Potensinya
Sebanyak tiga puluh satu jenis jamur makro anggota filum Basidiomycota dan Ascomycota telah dikoleksi dari tiga desa di Pulau Enggano. Sembilan jenis diantaranya merupakan catatan baru bagi pulau Sumatera, yaitu Phellinus gilvus, Fomitella supina, Flaviporus liebmannii, Coriolopsis polyzona, Flabellophora sp., Trichaptum byssogenum, Stecherrinum sp., Stereum cf. pergameneum dan Trametes cf. villosa. Dua jenis Cookeina cremeirosea dan Fomitella supina merupakan catatan baru bagi Indonesia. Satu jenis diketahui merupakan parasit yang sangat berbahaya pada tanaman karet, yaitu Phellinus gilvus. Enam jenis diketahui dapat dimakan, yaitu Pleurotus ostreatus, Volvariella volvacea, Schizophyllum commune, Auricularia auricula-judae, Lentinus sajor-caju, dan Panus neostrigosus. Dua jenis diketahui sebagai obat, yaitu Favolus grammocephalus dan Panus neostrigosus dan dua jenis lainnya berpotensi sebagai pendegradasi warna, yaitu Earliella scabrosa dan Pycnoporus sanguineus. Berita Biologi, Vol. 16 No. 3 2017. P: 243-256