Badan Riset dan Inovasi Nasional
07-11-2022
12-08-2024
5eba81a9-aac0-47c9-be99-4c078130c0e0
Teluk Ambon mempunyai topografi yang menarik karena antara teluk bagian dalam da...
Penelitian Masalah Perbatasan Wilyah Laut Indonesia di Laut Arafura dan Laut Tim...
Dinamika Perkembangan Ternak Di Kabupaten Lebak
Studi mengenai penyebaran zooplankton di perairan Indonesia sangat jarang dilaku...
The research was carried out on May until November 2008 in Ambon Bay at 17 stati...
INFORMASI: Data berikut ini masih dalam proses pemenuhan Prinsip SDI.
Dinamika Spasial Kelimpahan Zooplankton di Laut Arafura, WPP NRI 718
Kajian tentang kondisi plankton di Laut Arafura masih belum banyak dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dinamika spasial kelimpahan zooplankton di Laut Arafura menggunakan Kapal Riset Baruna Jaya VII pada 27 Februari–2 Maret tahun 2012 sebanyak 19 stasiun. Pengambilan contoh zooplankton dilakukan secara vertikal pada kedalaman 10 meter dengan jaring NORPAC. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara spasial kelimpahan zooplankton tertinggi mencapai 6068 ind/m3 di Stasiun 18 dan terendah 370 ind/m3 di Stasiun 6. Analog dengan kelimpahan zooplankton, holoplankton juga menunjukkan indikasi yang sama dalam hal kelimpahan yaitu mencapai nilai tertinggi di Stasiun 18 yang mencapai 4773 ind/m3 dengan nilai terendah sebesar 296 ind/m3 di Stasiun 6. Kondisi berbeda ditunjukkan oleh meroplankton yang mempunyai nilai kelimpahan tertinggi mencapai 1517 ind/m3 di Stasiun 7 dan terendah 74 ind/m3 di Stasiun 6, 11 dan 15. Kelimpahan rata-rata zooplankton sebesar 3795±1178,29 ind/m3 (holoplankton 3447±1078,95 ind/m3; meroplankton 349±397,42 ind/m3). Copepoda menjadi kelompok predominan dengan kisaran 22,47-73,40 persen dari total kelimpahan zooplankton. Holoplankton jenis Acrocalanus gibber, Eucalanus sp merupakan jenis yang penting karena teridentifikasi hampir di semua stasiun dan mempunyai nilai kelimpahan yang tinggi. Kelimpahan Acrocalanus gibber tertinggi mencapai 888 ind/m3 di Stasiun 19, sedangkan kelimpahan Eucalanus sp tertinggi 1406 ind/m3 di Stasiun 3. Meroplankton larva Echinodemata menjadi jenis yang penting dengan kelimpahan tertinggi mencapai 1406 ind/m3 di Stasiun 7 dan hampir teridentifikasi di semua stasiun. Secara spasial, interpolasi nilai suhu permukaan di bagian utara lebih tinggi dibandingkan di sebelah selatan. Prosiding Seminar Nasional Tahunan XII. Hasil Penelitian Perikanan dan Kelautan Tahun 2015. Jilid II: Manajemen Sumberdaya Perikanan. Hal. 247-254