SDI Logo
Organization
Kabupaten Nias Selatan

Badan Riset dan Inovasi Nasional

Informasi Dataset

07-11-2022

13-08-2024

99ff9c91-1274-40e6-ad63-ed39a4307edb

Dataset Serupa
Kajian Kondisi Morfometri dan Beberapa Parameter Stratifikasi Perairan Danau Tob...

Danau Toba adalah perairan yang memiliki peran multisektoral, diantaranya adalah...

Perkecambahan biji beberapa jenis tumbuhan berpotensi

The knowledge of seed germination of potential species is important to used and ...

Rekaman Baru Beberapa Jenis Tumbuhan di Jawa

Sebanyak tujuh jenis tumbuhan tinggi yang dikoleksi dari Cagar Alam Gunung Tukun...

Asosiasi Spesies Tumbuhan Obat Langka Di Beberapa Kawasan Hutan Taman Nasional, ...

The existences of medicinal plants in the forest is decreasing and most of them ...

Kapasitas Antioksidan Ekstrak Beberapa Jenis Tumbuhan dari Gunung Tilu

Kapasitas antioksidan dari ekstrak kulit batang lima jenis tumbuhan (Sterculia o...

INFORMASI: Data berikut ini masih dalam proses pemenuhan Prinsip SDI.

Kajian pemilihan jenis tumbuhan restorasi hutan berdasarkan beberapa parameter fotosintesis

Terbatas

Restorasi hutan merupakan suatu proses pengkondisian ekosistem ( meliputi komponen tanah, vegetasi dan satwa liar) dalam upaya mencapai kondisi-kondisi seperti sebelum ekosistem tersebut terganggu (rusak), baik dari segi struktur vegetasi, komposisi jenis dan fungsi-fungsi habitatnya. Restorasi merupakan bagian sangat krusial dalam konservasi untuk memaksimalkan nilai-nilai keanekaragaman hayati dan fungsi-fungsi eksoistem. Delapan jenis tumbuhan asli (native) digunakan dalam penelitan restorasi ini dengan cara mengkaji parameter-parameter fotosintetiknya, meliputi kandungan klorofil total, kandungan karbohidrat, kapasitas sekuestrasi CO2, bobot daun, jumlah daun, luas daun, dan kadar air daun. Metode spektrofotometri digunakan untuk menganalisis kandungan klorofil, metode Somogyi- Nelson dipakai untuk menghitung kandungan karbohidrat, sedangkan leaf area meter digunkana untuk menentukan luas daun. Hasil penelitian dengan menggunakan analisis komponen utama (Principal Compotanenet Analysis) menunjukkan bahwa masing-masing jenis tumbuhan untuk restorasi ini (berumur dua tahun setelah tanam) memiliki karakteristik-karakteristik fotosintetik yang berbeda. Dacrycarpus imbricatus dan Syzygium lineatum memiliki kandungan karbohidrat dan kapasitas mengabsorbsi CO2 paling tinggi. Slonea sigun, Alstonia scholaris, Manglietia glauca, dan Castanopis argentea memiliki kandungan klorofil total lebih tinggi daripada jenis-jenis lainnya, sedangkan Altingia excelsa, M.glauca, A.scholaris dan Schima wallichi mempunyai kandungan air yang lebih tinggi. A.scholaris, M.glauca, dan S.sigun memiliki bobot daun lebih besar, sementara M.glauca secara signifikan memiliki luas daun paling besar di antara jenis- jenis yang diteliti. Jurnal Biologi Indonesia Vol. 9 No. 2 Hal. 233-243 ISSN 0854-4425

Data and Resources

Metadata

Version
Produsen Data
Email Produsen Data
Walidata
Email Walidata
Periode Data
Akses Data
Kode Daftar Data
Kode Indikator MMS
Kode Standar Data
Satuan
Ukuran
Jenis Data
Kategori
Data Prioritas
Kriteria Prioritas
Indikator Prioritas
Kode Metadata Kegiatan