SDI Logo
Organization
Kabupaten Nias Selatan

Badan Riset dan Inovasi Nasional

Informasi Dataset

07-11-2022

12-08-2024

37d49f46-68d4-4245-84de-08ca09a3dfde

Dataset Serupa
survei pengurangan risiko bencana

survei pengurangan risiko bencana

Jumlah Sosialisasi Pengurangan Risiko Bencana

Jumlah Sosialisasi Pengurangan Risiko Bencana

Perspektif Terhadap Kebencanaan dan Lingkungan di Indonesia: Studi Kasus dan Pen...

Puji syukur dipanjatkan kepada Tuhan YME penguasa alam semesta atas diterbitkann...

Jumlah Lokasi Penguatan Pengurangan Risiko Bencana Daerah

Jumlah lokasi penguatan pengurangan risiko bencana daerah adalah daerah yang men...

INFORMASI: Data berikut ini masih dalam proses pemenuhan Prinsip SDI.

Menyingkap Tabir Fenomena Bencana Seismik Di Indonesia: Perspektif Pengurangan Risiko Bencana Dan Tsunami

Terbatas

Bencana datang ketika kita lengah (pribahasa Jepang) Puji Syukur kami panjatkan kepada Tuhan YME penguasa alam semesta atas diterbitkannya buku ini yang berjudul: Menyingkap tabir fenonena bencana seismik di Indonesia: Perspektif bencana gempa dan tsunami. Diterbitkannya buku ini juga untuk menandai 8 tahun bencana seismik terbesar yang pernah melanda negeri kita. Katastropi akibat gempa bumi yang berskala 9.0 SR dan diikuti oleh gelombang tsunami, yang terjadi 8 tahun yang lalu di wilayah Provinsi Nangroe Aceh Darussalam telah meluluhlantakkan tidak hanya wilayah-wilayah di Provinsi tersebut akan tetapi juga di Negara-negara seputar lautan Hindia yang sebenarnya jauh dari sumbernya. Kejadian ini telah menyentak tidak hanya masyarakat di Indonesia akan tetapi juga masyarakat Internasional di seantero dunia, bahwa gempa dan tsunami dapat memberikan dampak yang begitu dahsyat yang dapat mengakibatkan kerugian secara lintas Negara. Kejadian ini telah menyadarkan masyarakat di dunia bahwa dirasakan perlu adanya kerjasama Internasional dalam mengurangi risiko bencana, tidak hanya gempa dan tsunami akan tetapi juga berbagai jenis bencanaalam. Tragedi bencana tsunami tahun 2004 tersebut telah mendorong pula diresmikannya Indonesian Tsunami Early Warning System (InaTEWS) oleh Presiden Republik Indonesia pada tahun 2008 yang lalu. Sistem peringatan dini ini tidak hanya dapat dimanfaatkan oleh Negara Indonesia akan tetapi dapat pula dimanfaatkan oleh Negara-negara lain yang berada di seputar Lautan Hindia. Tidak hanya gempa MENYINGKAP TABIR FENOMENA BENCANA SEISMIK DI INDONESIA:Perspektif Pengurangan Risiko Bencana dan Tsunami dan tsunami, bencana-bencana lainnya seperti bencana iklim atau longsor tetap pula mengancam sejumlah wilayah di Indonesia sehingga risiko bencana alam semakin tinggi, hal ini antara lain disebabkan kerentanan (vulnerablility) masyarakat terhadap bencana semakin tinggi. Semakin banyak masyarakat yang terpapar oleh bencana seismik dan rendahnya tingkat ketahanan (resiliency) masyarakat terhadap bencana terutama di perkotaan telah memicu tingginya risiko masyarakat terhadap bencana seismic terutama di daerah perkotaan. Hal ini menjadi pemicu tingginya risiko bencana seismik pada masyarakat urban kota. Kondisi ini akan diperparah pula dengan penataan tata ruang suatu wilayah atau kota jika tidak berbasis bencana. Dengan semakin meningkatnya kesadaran baik pemerintah maupun masyarakat terhadap bencana alam, maka pengurangan risiko bencana sudah tepat jika menjadi salah satu prioritas dalam pembangunan nasional, agar pembangunan yang dijalankan dapat pula berdampak pada pengurangan risiko bencana. Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) yang merupakan salah satu institusi yang berada di garda depan dunia ilmu pengetahuan dan teknologi menetapkan kebencanaan dan lingkungan sebagai salah satu tema dalam program kompetitif. Beberapa hasil penting dari penelitian telah didapatkan dan sebagian lain yang memiliki prospek menjanjikan masih berlangsung. Dengan itikad untuk mendokumentasikan dan mendesiminasikan hasil-hasil yang telah dicapai maupun melaporkan kegiatan-kegiatan yang sedang berjalan, maka buku ini diterbitkan. Buku ini dilengkapi oleh makalah-makalah para peneliti, pemerhati dan praktisi dari sejumlah lembaga di Indonesia yang telah memiliki rekam jejak khususnya dalam bidang Kebencanaan seismic (gempa dan tsunami). Para penulis makalah dari luar LIPI diantaranya berasal dari pengajar di perguruan tinggi dan peneliti kebencanaan.Tujuan diterbitkannya buku ini adalah untuk mendukung program pengurangan risiko bencana (PRB), khususnya bencana gempa dan tsunami, yang sedang dilaksanakan di Indonesia, terutama melengkapi buku-buku ataupun makalah-makalah dalam jurnal yang sudah ada. Untuk memudahkan pembaca, makalah-makalah dalam buku ini dikelompokkan dalam tiga tema, yaitu : A. POTENSI BAHAYA DAN BENCANA GEMPABUMI DAN TSUNAMI Dalam tema ini dikupas potensi bencana akibat bahaya seismik dengan sejumlah studi kasus. B. POTENSI BAHAYA SEKUNDER AKIBAT GEMPA. Tema ini megupas potensi bahaya sekunder yang diakibatkan oleh gempa yang sering terjadi di wilayah Indonesia. C. PENGURANGAN RISIKO BENCANA GEMPABUMI DAN TSUNAMI: ASPEK TATARUANG, SOSIAL DEMOGRAFI DAN LEGISLASI. Dalam tema ini dibahas aspek-aspek yang dapat berfungsi dalam program pengurangan risiko bencana di Indonesia diantaranya aspek tata ruang, sosial demografi dan legislasi berserta sejumlah studi kasus.Dengan pengelompokan tersebut, para pembaca diharapkan dapat memilih topik yang sesuai dengan minatnya. Kami editor buku ini mengucapkan terima kasih kepada para penulis yang telah berkontribusi dan juga kepada semua pihak yang telah banyak membantu hingga dapat diterbitkannya buku ini. Semoga buku ini, dengan segala kekurangannya, dapat bermaanfaat tidak saja bagi pengembangan ilmu pengetahuan tetapi juga bermanfaat bagi masyarakat terutama untuk membentuk masyarakat yang tangguh dalam menghadapi bencana. Indonesia Rawan Bencana Mari Kita Siaga!Terima kasih Editor Penerbit Andira (Anggota IKAPI) dan Sub-program Kompetitif LIPI Kebencanaan dan Lingkungan Tahun 2012 2012

Data and Resources

Metadata

Version
Produsen Data
Email Produsen Data
Walidata
Email Walidata
Periode Data
Akses Data
Kode Daftar Data
Kode Indikator MMS
Kode Standar Data
Satuan
Ukuran
Jenis Data
Kategori
Data Prioritas
Kriteria Prioritas
Indikator Prioritas
Kode Metadata Kegiatan