Badan Riset dan Inovasi Nasional
07-11-2022
12-08-2024
f1bdea66-7390-4345-a96c-e7a92eaac88c
Penelitian Kerjasama Sub-Regional ASEAN Perspektif Indonesia: Studi Evaluasi mer...
Bencana datang ketika kita lengah (pribahasa Jepang) Puji Syukur kami panjatkan ...
Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui dampak gaji dan gaya kepemimpinan terh...
Dataset ini berisikan data-data pelaksanaan pengawasan secara langsung dan tidak...
Peristiwa perubahan iklim disinyalir dapat memengaruhi perubahan frekuensi dan m...
INFORMASI: Data berikut ini masih dalam proses pemenuhan Prinsip SDI.
Perspektif Terhadap Kebencanaan dan Lingkungan di Indonesia: Studi Kasus dan Pengurangan Dampak Risikonya
Puji syukur dipanjatkan kepada Tuhan YME penguasa alam semesta atas diterbitkannya buku yang berjudul Perspektif Kebencaan dan Lingkungan di Indonesia: Studi kasus dan pengurangan dampak resikonya. Buku ini juga menandai 7 tahun bencana dahsyat yang melanda negeri kita. Seperti dimaklumi bahwa sejak terjadinya gempa bumi dan tsunami dahsyat Sumatra-Andaman pada akhir tahun 2004, dunia seolah terbangun dan diingatkan kembali bahwa kejadian di suatu tempat bisa meluluh lantakan wilayah yang letaknya jauh dari sumber bencana. Sejak itu negara-negara di dunia bahu membahu dalam mengurangi resiko bencana. Peristiwa gempa bumi dan tsunami ini ditandai oleh lahirnya Indonesia Tsunami Early Warning System (InaTEWS) yang merupakan hasil kerja keras Indonesia bersama beberapa negara sahabat antara lain Jerman, Jepang, Prancis, China, USA dan beberapa lainnya. Dalam pada itu, bencana seolah tiada henti menghantam negeri kita baik bencana geologis, hydro-meteorologis sampai bencana lingkungan. Pertambahan jumlah penduduk yang tidak terencana dan pengembangan perkotaan pada wilayah yang berisiko bencana serta kehadiran perubahan iklim akan menambah beban lingkungan. Usaha-usaha yang berkaitan dengan pengurangan risiko bencana (PRB) terus berjalan dan memberi pembelajaran penting bagi kita semua yang kemudian dituangkan dalam laporan-laporan maupun diterbitkan dalam jurnal-jurnal ilmiah ataupun didiskusikan dalam pertemuan-pertemuan dengan tujuan memperoleh pemahaman yang baik sehingga pembangunan berkelanjutan (sustainable development) dapat diwujudkan. Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) yang merupakan salah satu institusi yang berada di garda depan di dunia ilmu pengetahuan dan teknologi menetapkan kebencanaan dan lingkungan sebagai salah satu tema dalam program kompetitif. Beberapa hasil penting dari penelitian telah didapatkan dan sebagian lain yang memiliki prospek menjanjikan masih berlangsung. Dengan itikad untuk mendokumentasikan dan mendesiminasikan hasil-hasil yang telah dicapai maupun melaporkan kegiatan-kegiatan yang sedang berjalan, maka buku ini diterbitkan. Buku ini terdiri dari: Bab 1: Pendahuluan: Pengurangan Risiko Bencana Alam dan Degradasi Lingkungan di Indonesia Bab 2: Analisa Dampak Lingkungan Bawah Permukaan Studi Kasus : Cekungan Jakarta Bab 3: Establishment of an Effective People-Centered Tsunami Early Warning By Understanding People's Behavior and Needs: Case Study of Padang, West Sumatra Bab 4: Impact of Climate Change on Landslide Susceptibility in Bogor District, West Java Bab 5: Kajian Pertumbuhan Permukiman untuk Prediksi Kebutuhan Air Bersih Domestik di Jabodetabek Bab 6: Pengembangan Sistem Monitoring Tebing Rawan Longsor dengan Perpaduan Sensor Optik dan Elektrik Bab 7: Penerapan Bakteri Penghasil Enzim Urease untuk Mengerasakan Tanah Berpasir Bab 8: Amblesan Tanah di Pulau Jawa: Kasus dan Konsep Perhitungan Amblesan Tanah di Kota Semarang Bab 9: Pengembangan Sistem Monitoring Kualitas Air Berbasis TCP-IP pada Perairan Danau Area Keramba Jaring Apung Bab 10: Perencanaan Tata Ruang Berbasis Kebencanaan di Indonesia Bab 11: Pengembangan Keramba Jaring Apung Pertimbanagan Daya Dukung dan Ancamannya Terhadap Lingkungan Perairan Danau Bab 12: Peran Perguruan Tinggi Dalam Pengelolaan Risiko Bencana Bersama Komunitas Bab 13: What Are the Roles of Civil Society in Governing Disaster Reduction in Indonesia Bab 14: Akselerasi Teknologi dalam Perencanaan Strategi Evakuasi Tsunami dengan Metoda Participatory Technology Assessment (pTA) Bab 15: Dampak Kegiatan Tambang Emas Tradisional pada Ekosistem Perairan di Kalimantan Barat Bab 16: Status Terkini Kawasan Pesisir Teluk Ambon dan Upaya Pengelolaannya Bab 17: Penyebaran Kontaminan (Natrium) Industri Tekstil di Wilayah Rancaekek