Badan Riset dan Inovasi Nasional
07-11-2022
13-08-2024
52aaec2f-4424-4f2c-b99a-6ce673de6da7
Terumbu karang memiliki peran yang sangat penting dalam ekosistem pesisir dan me...
Perairan laut dangkal memiliki beragam tipe dasar yang membentuk habitat bagi ko...
Luciferidae adalah zooplankton dengan peranan penting dalam jejaring makanan di ...
Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memiliki potensi sumber daya kelautan dan per...
INFORMASI: Data berikut ini masih dalam proses pemenuhan Prinsip SDI.
Panduan Teknis Pemetaan Habitat Dasar Perairan Laut Dangkal
Informasi berupa sebaran habitat laut dangkal di wilayah pesisir masih sangat kurang, karena wilayahnya tersebar luas di Indonesia serta sebagian besar sulit dijangkau. Oleh karena itu dibutuhkan teknologi yang mampu memberikan informasi tentang habitat laut dangkal secara efektif dan efi sien serta relatif akurat dan menyeluruh. Penginderaan jauh merupakan teknologi yang mampu menjawab tantangan tersebut. Penginderaan jauh dapat merekam permukaan bumi pada wilayah yang luas serta sulit dijangkau dan juga menyediakan data citra terbaru dengan waktu perekaman yang berbeda, sehingga memungkinkan analisis secara multi-waktu. Sehubungan dengan kegiatan nasional pengelolaan terumbu karang yaitu COREMAP-CTI, pemantauan ekologi di perairan dangkal sangat dibutuhkan sebagai sumber bahan dalam menentukan perencanaan dan kebijakan pengelolaan sumberdaya hayati di wilayah pesisir. Salah satu informasi yang sangat dibutuhkan adalah peta yang dapat menginformasikan keberadaan, sebaran dan potensi habitat perairan laut dangkal. Oleh karena itu, untuk mendukung kegiatan Coremap tersebut disusunlah manual atau panduan pemetaan habitat dasar perairan laut dangkal agar prosedur pemetaan dapat dilakukan secara baku. Prayudha, B. 2014. Panduan Teknis Pemetaan Habitat Dasar Perairan Laut Dangkal. Editor: Suyarso. Jakarta: COREMAP-CTI. 21p