Badan Riset dan Inovasi Nasional
07-11-2022
13-08-2024
b16825da-d0bc-48dc-93eb-8b6e354eb9df
Penelitian ini dilakukan di Sungai Cikaniki, salah satu anak Sungai Cisadane, di...
Studi tentang konstanta stabilitas kondisional (K cond) senyawa kompleks merkuri...
Air sungai cikaniki adalah anak sungai dari sungai Cisadane,di wilayah jawa bara...
Pengukuran kualitas air seperti pH, suhu, oksigen terlarut (DO: Disolved Oxygen)...
Penelitian struktur komunitas fauna Krustasea di daerah intertidal dilakukan di ...
INFORMASI: Data berikut ini masih dalam proses pemenuhan Prinsip SDI.
Pengaruh Aktivitas Antropogenik Di Sungai Cikaniki (Jawa Barat) Terhadap Komunitas Fauna Makrobentik
Sungai Cikaniki merupakan anak Sungai Cisadane yang memiliki peran penting bagi sektor pertanian maupun sektor lainnya. Adanya aktivitas antropogenik (pertanian, domestik, dan penambangan emas) yang terjadi di Sungai Cikaniki ditenggarai dapat mengganggu keseimbangan ekologi dari komunitas fauna makrobentik yang hidup di dalamnya. Tujuan dari penelitian ini adalah mengkaji dampak aktivitas antropogenik yang tejadi di sekitar Sungai Cikaniki terhadap kondisi ekologi pada komunitas fauna makrobentik. Penelitian telah dilakukan selama 3 tahun dimulai bulan Mei 2006 hingga Agustus 2008. Pengambilan fauna Makrobentik dengan menggunakan alat D-frame kick net dan renumerasi sampel antropogenik yang terjadi di Sungai Cikaniki dapat mempengaruhi jumlah taxa, komposisi, dan kelimpahan dari fauna makrobentik. Disamping itu penggunaan metrik biologi seperti EPT, kekayaan taxa, dan index diversitas Shannon-Wiener relatif sensitif dalam mendeteksi tingginya kontaminasi logam merkuri di sedimen konduktivitas, oksigen terlarut, dan suhu air. Dari ordinasi canonical correspondence analysis (CCA) menunjukkan larvae Trichoptera Glossosoma sp., Coleoptera Berosus sp., nympha Odonata Diplebia coerulescens, Plecoptera Nemoura sp., Amphinemoura sp., Ephemeroptera Atalophlebia sp., Larva Diptera Hexatoma sp. dan Glutops sp. relatif sensitif dicirikan oleh rendahnya suhu, konduktivitas, debit, dan kosentrasi merkuri di air dan sedimen. Larva Coleoptera Notriolus sp, Diptera Chironomidae Krenopelopia sp., Polypedilum flavum, Eukiefferiella sp., Cricotopus politus, Trichoptera Ceratopsyche sp., Lepidoptera Nymphulinae dan Nympha Ephemeroptera Platybaetis sp relatif toleran terhadap peningkatan variabel suhu air, konduktivitas, debit air, konsentrasi merkuri di air dan sedimen yang relatif tinggi. Limnotek Vol. XVI, No. 2 ISSN: 0854-8390