Badan Riset dan Inovasi Nasional
07-11-2022
13-08-2024
1882a9be-9570-43f0-a04e-eef50742f5fc
Bakteri berperan penting dalam proses dekomposisi, siklus nutrient, dan merupaka...
Komposisi dan kelimpahan fitoplankton Situ Cibuntu telah diamati dari bulan Sept...
Data referensi untuk karakteristik kandungan karbon organik dan total organic ma...
Situ Cibuntu merupakan danau kecil yang berada di dalam Kompleks Cibinong Scienc...
Deltamethrin is an active ingredient of insecticides such as decis, and its comm...
INFORMASI: Data berikut ini masih dalam proses pemenuhan Prinsip SDI.
Pengaruh Kepadatan Myriophyllum sp terhadap Jumlah Fecal Coliform di Situ Cibuntu
Situ Cibuntu yang terletak di Cibinong, Bogor, telah dimanfaatkan masyarakat sebagai tempat menangkap ikan, untuk keperluan irigasi dan sebagai sumber air minum. Selama hampir setahun ini vegetasi Situ Cibuntu didominasi oleh submersed macrophyte yang bernama Myriophyllum sp. Belum diketahui apakah kehadiran Myriophyllum di Situ Cibuntu tersebut mempengaruhi jumlah bakteri fecal coliform. Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh kepadatan populasi Myriophyllum sp. terhadap jumlah bakteri indikator, fecal coliform. Sampel berupa air yang diambil dari tiga titik di Situ Cibuntu meliputi kepadatan Myriophyllum sp. tinggi, kepadatan Myriopphyllum sp. rendah dan tidak ada Myriophyllum sp. Sampling dilakukan pada pagi hari. Parameter kimiawi air yang diukur adalah total fosfor, fosfat, COD (Chemical oxygen demand), DO (Dissolved oxygen) dan TOC (Total organic carbon) dalam air. Jumlah fecal coliformi dihitung dengan menggunakan metode membrane filter. Jumlah bakteri fecal coliform tertinggi (>500 cfu per 100 ml) ditemukan pada daerah yang memiliki kepadatan Myriophyllum sp tinggi. Sementara itu, tidak ada perbedaan total koloni fecal coliform yang nyata di daerah yang jarang ditumbuhi dan tidak ditumbuhi oleh Myriophyllum sp. Terdapat perbedaan konsentrasi TOC dan COD pada area studi, dan menunjukkan bahwa area yang dipadati dengan Myriophyllum mempunyai konsentrasi TOC (65,82 mg/L), CODn (19,93 mg/L) dan DO (6,76 mg/L) paling tinggi dibandingkan dengan area yang tidak dipadati Myriophyllum. Prosiding Seminar Nasional Limnologi. Hal. 346-351