Badan Riset dan Inovasi Nasional
07-11-2022
12-08-2024
c9e11113-959e-4389-9118-33228b7e1f60
Logam paduan Co-Cr-Mo (ASTM F75) merupakan logam implan dari hasil casting yang ...
Pada penelitian ini, telah dilakukan proses tempa panas terhadap bahan paduan Co...
Paduan Co-Cr-Mo banyak digunakan sebagai material implan tulang dan gigi, dimana...
Telah dilakukan uji korosi dan toksisitas pada hasil pembuatan paduan material i...
In the present study, hot deformation characteristic in Co-33Ni-20Cr-10Mo supera...
INFORMASI: Data berikut ini masih dalam proses pemenuhan Prinsip SDI.
Struktur Mikro Dan Sifat Mekanis Paduan Co-Cr-Mo Dengan Kandungan 0,08 Persenc Aplikasi Material Implan Hasil Proses Aging
Paduan Co-Cr-Mo secara luas digunakan sebagai material implan pengganti tulang karena memiliki sifat ketahanan korosi, biokompatibilitas baik dan ketahanan aus. Sifat – sifat paduan dipengaruhi oleh komposisi paduan dan juga perlakuan yang diberikan. Mekanisme penguatan yang paling utama pada paduan Co-Cr-Mo adalah adanya karbida fasa kedua. Ukuran, distribusi, morfologi serta luasnya fasa kedua ini penting untuk menentukan dampak pada sifat mekanis. Perlakuan aging pada logam adalah salah satu proses yang bertujuan untuk meningkatkan kekerasan pada logam dengan metode presipitasi yang akan memunculkan fasa kedua pada paduan. Proses aging dilakukan dengan cara melakukan penahanan pada paduan logam selama selang waktu dan tingkat suhu tertentu setelah mengalami proses solution treatment. Pada penelitian ini digunakan paduan Co-Cr-Mo sesuai dengan standar ASTM F75. Proses aging dilakukan pada temperatur 900, 1000 dan 1100 oC selama 12 jam dengan sebelumnya dilakukan proses solution treatment pada temperatur 1250 oC selama 12 jam. Hasil pengamatan melalui mikroskop optik setelah proses perlakuan aging, secara signifikan muncul garis-garis tipis hampir di seluruh matriks paduan Co-Cr-Mo. Lalu setelah pengujian kekerasan dilakukan, nilai kekerasan pada paduan hasil aging rata-rata meningkat sebesar 5,7 persen dibandingkan hasil as cast. Pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa setelah proses aging muncul presipitat pada matriks paduan dan terjadi peningkatan nilai kekerasan.Kata kunci : Aging, Paduan ASTM F75 Co-Cr-Mo,. Solution Treatment. Proseding 3rd Biomaterial Conference 2015