Satu Data Indonesia Ambil Bagian Dalam Penilaian Tahap III SATA Jatim Award 2024

DATA.GO.ID, SURABAYA - Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur melalui kegiatan Satu Data (SATA) Jatim Award 2024 sudah menapaki penilaian tahap ketiga bagi Perangkat Daerah dan Pemerintah Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Timur yang berlangsung selama 2 hari pada Pada 23-24 September 2024 di Surabaya, Jawa Timur.

Sata Jatim Award merupakan Inovasi dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang menilai dan memberikan penghargaan kepada Perangkat Daerah dan Kabupaten/Kota dalam upaya meningkatkan komitmen mewujudkan Satu Data Jawa Timur.

Dini Maghfirra, Direktur Eksekutif Satu Data Indonesia turut hadir langsung bersama juri lainnya yaitu Tony Dwi Susanto dari Institut Teknologi Sepuluh November (ITS), Fariz Fadillah Mardianto dari UNAIR, Ryan Wilmanda Januardi dari BPS Provinsi Jawa Timur, dan Triatmoko Rahmawan dari Bappeda Provinsi Jawa Timur.

“Kami merespon positif kegiatan ini, dimana kita bisa melihat peserta memaparkan tata kelola data yang ada di kabupaten/kota masing-masing dalam rangka mewujudkan penyelenggaraan Statistik Sektoral sesuai dengan amanat Peraturan Presiden Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia maka perlu dilakukan pengawasan (monitoring) dan evaluasi serta perumusan kebijakan yang tepat sasaran bagi Provinsi Jawa Timur khususnya,” ujar Dini

Dalam tahap ini, ada sepuluh daerah yang masuk tahap ketiga yaitu 10 Dinas Kominfo Kabupaten/Kota yang telah lulus menjalani penilaian tahap I dan Tahap II SATA Jatim Award Tahun 2024 bagi Pemkab maupun Pemkot. Yakni, Dinas Kominfo Kab. Pacitan, Dinas Kominfo dan TIK Kab. Ponorogo, Dinas Kominfo dan Persandian Kab. Banyuwangi, Dinas Kominfo Kab. Jombang, Dinas Kominfo Kab. Ngawi, Dinas Kominfo Kab. Pamekasan, Dinas Kominfo Kota Malang, Dinas Kominfo Kota Mojokerto, dan Dinas Kominfo Kota Madiun.

Selain itu pada hari kedua di hadiri oleh Perangkat Daerah seperti RSUD Dr. Soetomo Provinsi Jawa Timur, RS Jiwa Menur Provinsi Jawa Timur, Dinas Lingkungan Hidup Provinsi JawaTimur, RSUD Haji Provinsi Jawa Timur, Dinas Penanaman Modal dan PelayananSatu Pintu Provinsi Jawa Timur, RSUD Dr. Saiful Anwar Malang ProvinsiJawa Timur, Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur, RSUD Dr. Soedono Madiun Provinsi JawaTimur, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa Timur dan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Timur. Dalam tahap ini, Kota/ Kabupaten/OPD/Lembaga wajib mempresentasikan inovasi terkait SATA dengan topik tata kelola data dan dukungan terhadap Satu Data Jawa Timur.

Setidaknya sudah ada dua tahap penilaian. Penilaian tahap pertama terbagi menjadi dua kriteria. Kriteria pertama terkait dengan pemenuhan daftar data berdasarkan sektor sesuai kesepakan berita acara forum wali data pada portal Open Data Daerah atau SATA Jatim. Sedang, kriteria kedua terkait integrasi dan interoperabilitas Open data Jawa Timur dan Satu Data Indonesia (SDI). Sementara pada penilaian tahap kedua juga terbagi menjadi dua kriteria. Yakni, penilaian Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral (EPSS) dan penilaian SDI yang mengacu pada indikator Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Bappenas. Tahapan ketiga adalah penilaian presentasi yang diambil dari 10 Kabupaten/Kota dari penilaian tahapan 1 dan 2 tertinggi untuk nantinya diambil 5 Kabupaten/Kota terbaik yang akan mendapatkan SATA JATIM Awards Tahun 2024.

"Satu data akan menjadi bagian dari percepatan efektivitas, efisiensi dan akuntabilitas dari proses pengambilan kebijakan pembangunan di Jawa Timur, pemerintah kabupaten/kota, OPD Pemprov Jatim, antar lembaga pemerintah pusat. Harapan kami kedepan sinergitas dan konektivitas yang dibangun bisa terus ditingkatkan lagii dan setiap tahunnya berkembang luar biasa,” tutup Dini.

—-

Penulis: Tridias Soja Anggraini