SDI Logo
Organization
Kabupaten Nias Selatan

Badan Riset dan Inovasi Nasional

Informasi Dataset

07-11-2022

13-08-2024

d81f13dc-8dca-47bf-a0cc-c19e6a80c1a9

Dataset Serupa
Efektivitas Waktu Dipping Formulasi Antibakteri Terhadap Mastitis Subklinis

Mastitis yang sebagian besar disebabkan oleh Staphylococcus merupakan penyakit y...

Efektivitas Waktu Dipping Formulasi Antibakteri Terhadap Mastitis Subklinis

Mastitis yang sebagian besar disebabkan oleh Staphylococcus merupakan penyakit y...

Efektivitas dua periode waktu dan beberapa metode penyimpanan terhadap biji Garc...

Garcinia picrorhiza Miq. is a member of the Clusiaceae family that has high econ...

Daya antibakteri ekstrak daun Lasianthus terhadap Bacillus subtilis secara in vi...

Penelitian uji bakteri pada beberapa jenis Lasianthus (Rubiaceae) telah dilakuka...

Daya Antibakteri Ekstrak Daun Lasianthus Terhadap Bacillus Subtilis Secara In Vi...

Penelitian uji bakteri pada beberapa jenis Lasianthus (Rubiaceae) telah dilakuka...

INFORMASI: Data berikut ini masih dalam proses pemenuhan Prinsip SDI.

Efektivitas Waktu Dipping Formulasi Antibakteri Terhadap Mastitis Subklinis

Terbatas

Mastitis yang sebagian besar disebabkan oleh Staphylococcus merupakan penyakit yang sering terjadi pada peternakan sapi perah. Penyakit ini memberi dampak yang cukup besar terhadap perekonomian peternak sapi perah. Infeksi yang disebabkan oleh S. aureus semakin sulit ditangani dengan antibiotik karena bakteri ini banyak yang resisten terhadap berbagai jenis antibiotik. Pengobatan radang ambing selalu memerlukan obat-obatan antimikrobial terutama antibiotika. Pemakaian antibiotika untuk pengobatan mastitis dapat mengakibatkan terjadinya residu antibiotika pada susu yang berakibat langsung timbulnya alergi pada konsumen dan terjadinya resistensi bakteri. Adanya residu antibiotika dalam susu sangat besar, karena antibiotika akan tetap berada dalam susu sampai dengan hari kelima setelah pengobatan terakhir. Penggunaan produk alami pada pangan dan obat-obatan menjadi salah satu tuntutan konsumen pada saat ini. Penelitian ini untuk mengetahui efektivitas formulasi ekstrak alami pada pengobatan penyakit radang ambing atau mastitis yang di lakukan dengan cara pencelupan puting (dipping) serta untuk mengetahui waktu yang efektif pada saat pencelupan dengan menggunakan formulasi ekstrak alami. Formulasi ekstrak alami yang diperoleh dari tumbuh-tumbuhan diharapakan dapat dipergunakan sebagai bahan alternative unntuk pengobatan mastitis. Efektivitas waktu yang diperlukan untuk melakukan dipping formulasi antibakteri secara in vivo dilakukan dengan menggunakan perbedaan waktu 10, 20 dan 30 detik pada sapi penderita mastitis subklinis. Parameter yang diamati berupa jumlah total mikroba dalam susu sapi yang terinfeksi mastitis sebelum dan sesudah perlakuan. Hasil uji menunjukkan efektivitas waktu yang dibutuhkan untuk pemberian formulasi antibakteri dengan menggunakan cara dipping/pencelupan puting dari ambing sapi penderita mastitis subklinis adalah 20 detik. Waktu dipping 20 detik memberikan pengaruh yang berbedanyata dibandingkan dengan kontrol positif yang diuji secara statistik dengan menggunakan metoda Duncan. Prosiding Seminar Nasional dan Forum Komunikasi Industri Peternakan dalam rangka Mendukung Kemandirian Daging dan Susu Nasional, Bogor 18-19 September 2013, Hal 619

Data and Resources

Metadata

Version
Produsen Data
Email Produsen Data
Walidata
Email Walidata
Periode Data
Akses Data
Kode Daftar Data
Kode Indikator MMS
Kode Standar Data
Satuan
Ukuran
Jenis Data
Kategori
Data Prioritas
Kriteria Prioritas
Indikator Prioritas
Kode Metadata Kegiatan