SDI Logo
Organization
Kabupaten Nias Selatan

Badan Riset dan Inovasi Nasional

Informasi Dataset

07-11-2022

12-08-2024

80855bdb-53dc-44e4-9bd6-a507855c7667

Dataset Serupa
Pembuatan Selulosa Terasetilasi dari Pulp Bambu Betung(Dendrocalamus asper) sert...

Penerapan serat alam untuk produk biokomposit memiliki beberapa kelemahan teruta...

Pemanfaatan Lignin Hasil Isolasi dari Lindi Hitam Proses Biopulping Bambu Betung...

The utilization of black liquor produced in pulp and paper production has been l...

Pengaruh Penambahan Serat Selulosa dari Kayu Meranti dan Bambu Betung yang Sudah...

Penelitian dilakukan untuk mempelajari pengaruh penguatan serat selulosa dari se...

Hidrolisis Enzimatis dan Microwave Bambu Betung (Dendrocalamus asper (Schult.f.)...

Enzymatic and acid microwave-assisted hydrolysis of a newly combined biological ...

Fiber Disruption of Betung Bamboo (Dendrocalamus asper) by Combined Fungal and M...

Combined fungal andmicrowave pretreatment is an attractivemethod to alter carboh...

INFORMASI: Data berikut ini masih dalam proses pemenuhan Prinsip SDI.

Proses Pembuatan Serat Selulosa Berukuran Nano dari Sisal (Agave Sisalana) dan Bambu Betung (Dendrocalamus Asper)

Terbatas

Lignoselulosa yang berasal dari kayu dan nonkayu (bambu, sisal, kenaf, rami, abaka, sabut kelapa dan lain-lain) merupakan bahan yang sangat melimpah keberadaanya di muka bumi. Bahan serat ini dapat diproses lebih lanjut menjadi mikrofibril selulosa yang mempunyai diameter kurang dari 100 nm. Serat nano mempunyai sifat-sifat yang khas sangat kuat, rasio permukaan terhadap volume yang besar dan sangat porous. Sifat-sifat tersebut membuat serat nano merupakan bahan yang sangat menjanjikan untuk industri komposit, bahan otomotif, pulp dan kertas, elektronik dan industri lainnya. Banyak metode telah dikembangkan untuk memperoleh serat nano dari bahan kayu maupun nonkayu, yang pada prinsipnya adalah bagaimana menguraikan serat menjadi ukuran nano. Kebanyakan metode yang digunakan adalah perlakuan mekanik seperti menggunakan refiner, grinder, high pressure homogenizer, gelombang ultrasounic, atau metode lain menggunakan enzim. Pada penelitian ini digunakan serat dari daun sisal (Agave sisalana) dan batang bambu (Dendrocalamus asper). Setelah pulping, pulp sisal atau bambu kemudian difibrilasi dengan stone refiner. Selanjutnya diproses langsung menggunakan ultra turrax selama 2 jam pada kecepatan 24000 rpm. Serat yang dihasilkan diamati dengan Scanning Electron Microscopy(SEM) untuk mengetahui diameter serat sudah berukuran nano. Disamping itu juga digunakan disc refiner dilanjutkan dengan high pressure homogenizer untuk proses fibrilasi. Dari proses ini telah berhasil diperoleh ukuran serat bambu dan serat sisal dengan diameter lebih kecil dari 100 nm. Untuk penelitian selanjutnya akan digunakan teknik ultrasounic untuk proses finrilasi serat. Penelitian nanofiber sebagai penguat komposit untuk aplikasi komponen otomotif sedang dilakukan. Berita Selulosa, Vol. 44, No. 2. Hal. 57-65

Data and Resources

Metadata

Version
Produsen Data
Email Produsen Data
Walidata
Email Walidata
Periode Data
Akses Data
Kode Daftar Data
Kode Indikator MMS
Kode Standar Data
Satuan
Ukuran
Jenis Data
Kategori
Data Prioritas
Kriteria Prioritas
Indikator Prioritas
Kode Metadata Kegiatan